lapangan olahraga dan ukurannya

Permainan futsal dimainkan dengan menendang dan memasukkan bola ke dalam gawang untuk mencetak gol atau angka.. Untuk memainkan jenis olahraga satu ini tentu saja dibutuhkan sebuah lapangan. Ukuran lapangan futsal sudah diatur oleh Federasi Internationale de Football Association ().. FIFA yang memasukan futsal di bawah naungannya pada tahun 1989 memiliki standarisasi terkait JenisLapangan dalam Olahraga Lari dan Ukurannya. Komentar: Kompas.com. Bola. Sports. Jenis Lapangan dalam Olahraga Lari dan Ukurannya. 28/03/2021, 15:40 WIB. Bagikan: Komentar Panjang keliling lapangan lari berjarak 400 meter pada bagian lintasan terdalam, sementara untuk lintasan terluar bisa mencapai 461,33 meter dengan LapanganFutsal. Futsal merupakan versi mini dari olahraga sepak bola, tetapi menurut peraturan FIFA tahun 2010 ukuran lapangan futsal standar memiliki karakteristik yang berbeda dengan ukuran lapangan sepak bola, indoorsoccer, maupun streetsoccer.. Lapangan futsal standar berbentuk persegi panjang dimana garis pembatas samping lapangan harus lebih panjang dari garis gawang, dengan ukuran Untukbentuk lapangan bola voli, berbentuk persegi panjang dengan di bagi menjadi dua bagian sama ukurannya. Dengan di tengah tengah garis menjadi tempat pemasangan net sebagai pemisah antara kedua tim yang saling bertanding. Baca: info cara bikin kaos voli. Ukuran Detail Panjang bola voli memiliki panjang: 18 meter; Lebar lapangan bola voli: 9 GambarkanLapangan Bola Voli Beserta Ukurannya - Bola voli adalah cabang permainan olahraga bola besar yang dimainkan oleh 2 tim dalam satu lapangan, dimana setiap tim atau regu memiliki 6 pemain ditambah dengan 5 pemain cadangan dan satu pemain yang berposisi sebagai libero. Dalam permaianan bola voli satu tim terdiri dari 12 pemain, satu coach, satu sistem coach, satu trainer dan juga satu Un Site De Rencontre Sans Inscription. Ukuran Lapngan Sepak Bola – Olahraga sepak bola adalah salah satu olahraga yang banyak peminatnya di dunia. Di Indonesia pun banyak sekali penggemar olahraga ini. Baik laki-laki, perempuan, tua, dan muda hampir semua suka dengan sepak bola. Sepak bola tidak mengenal jenis kelamin dan umur. Sepak bola adalah olahraga yang dimainkan oleh dua tim dengan masing-masing 11 orang, dengan tujuan memperebutkan satu bola yang digunakan untuk mencetak poin dengan memasukkannya ke dalam gawang. Selain 22 orang yang bermain, sepak bola ini juga memiliki wasit yang mengatur jalannya pertandingan agar lebih tertib dan seru tentunya. Di dalam buku Ini Membahas Secara lengkap dan Jelas Mengenai Sepak Bola, Mulai Dari 1. Sejarah Sepak Bola dan Pengertiannya 2. Peraturan Permainan / Laws Of Game 3. Teknik dasar Sepak Bola 4. Hakikat Latihan 5. Variasi Latihan Sepak Bola 6. Pola Formasi dalam Sepak Bola Dalam olahraga sepak bola, lapangan sepak bola adalah suatu bagian yang penting. Tentu saja selain pemain dan bola yang digunakan, lapangan bola juga sangat penting. Olahraga sepak bola ini membutuhkan lapangan yang biasanya sesuai dengan ketentuan dari FIFA Fédération Internationale de Football Association. Lapangan sepak bola ini ibarat rumah bagi para pemainnya. Lapangan juga harus memiliki kesesuaian dan kenyamanan mulai dari ukuran, jenis rumput, ukuran gawang, termasuk ukuran bola untuk dimainkan. Semua ini harus sesuai dengan ketentuan FIFA agar tidak melanggar peraturan. Ukuran Lapangan Sepak BolaUkuran Area Gol atau Area Penalti Sepak BolaUkuran Gawang Sepak BolaStandar Bola dalam Sepak Bola1. Bentuk Bola2. Bahan Bola3. Diameter dan Keliling Lingkaran Bola4. Berat Bola5. Tekanan Bola6. Warna Bola7. Logo Bola8. Jenis BolaRumput Lapangan Sepak Bola1. Zoysia Matrella ZM2. Cynodon Dactylon CD3. Axonopus Compressus AC4. Rumput Sintetis5. Rumput CampuranRekomendasi Buku & Artikel TerkaitBuku TerkaitMateri TerkaitBerapa ukuran lapangan sepak bola standard pssi?Berapa ukuran lingkaran tengah pada lapangan sepak bola?Berapa ukuran lapangan sepak bola standard internasional? Lapangan sepak bola berbentuk persegi panjang. Dalam satu lapangan ini dibagi menjadi dua area yang memiliki ukuran yang sama untuk kedua tim. Tepat di tengah lapangan ada lingkaran di antara dua bagian lapangan yang memiliki diameter 9,15 meter. Tengah lapangan ini biasanya digunakan untuk kick off pada awal babak dimulai. Ukuran standar untuk lapangan sepak bola adalah dengan panjang 90 – 120 meter dan lebarnya 45 – 90 meter. Sedangkan untuk pertandingan internasional menurut FIFA, memiliki aturan yang sedikit berbeda dengan panjang touch line 100 – 100 meter sedangkan lebarnya goal line 64 – 75 meter. Semua garis yang menghubungkan lapangan satu sama lain harus memiliki lebar yang sama yaitu tidak boleh lebih dari 12 cm. Ukuran Area Gol atau Area Penalti Sepak Bola Lapangan sepak bola memiliki dua area yang berbeda di depan gawang, yaitu area gol dan area penalti. Pada area gol memiliki 2 garis yang ditarik ke dalam lapangan dengan jarak 5,5 meter dari kedua sisi gawang. Kemudian 2 garis ini dihubungkan lagi dengan garis lurus sejajar kanan dan kiri sepanjang 5,5 meter juga. Area gol ini terletak di dalam area penalti. Area penalti juga memiliki standar ukurannya sendiri. Ukuran area penalti ini ditarik dua garis sejajar dari samping ke gawang ke dalam lapangan sepanjang 16,5 meter. Ukuran dari sisi gawang ke garis penalti ini sepanjang 11 meter. Kedua garis ini dihubungkan dengan garis lain sepanjang 40,3 meter. Titik penalti juga memiliki ukuran 11 meter dari tengah gawang. Dalam praktiknya biasanya disebut dengan tendangan 12 pas karena merujuk pada jarak 12 yard dari titik penalti ke depan gawang. Selain itu, pada area penalti juga terdapat setengah lingkaran dengan jarak dari titik penalti sepanjang 9,15 meter. Selain area gol dan area penalti, terdapat area sepak pojok yang ditandai dengan bendera. Bendera tersebut memiliki ukuran yang tidak melebihi 1,5 meter. Bendera tersebut diletakkan saat pemain melakukan sepak pojok. Opsi lain, bendera juga diletakkan di luar garis dengan jarak 1 meter dari touch line. Ukuran Gawang Sepak Bola Ukuran gawang ini juga disesuaikan dengan ukuran dari lapangan. Untuk ukuran standar gawang sesuai dengan ukuran lapangan di atas biasanya memiliki panjang gawang 7,32 meter. Pengukuran panjang gawang harus memperhatikan posisi yang tepat di tengah seperti titik penalti. Lalu tiang gawang dan mistar yang diatur oleh FIFA memiliki ukuran 2,33 meter. Ukuran tiang gawang ini diukur dari bagian atas, bawah, serta mistar dengan permukaan tanah. Ukuran mistar gawang dengan tanah juga tidak boleh lebih dari 12 cm. Ada aturan khusus bahwa mistar gawang tidak boleh rusak. Jika terjadi kerusakan pada saat pertandingan, maka akan dihentikan sementara hingga mistar diperbaiki sesuai standarnya. Gawang sendiri biasanya tertancap di dalam tanah. Namun, beberapa gawang tidak tertancap di dalam tanah, hal ini membuat gawang bisa digeser ke mana pun. Biasanya yang tidak ditancap ini adalah lapangan-lapangan bebas tidak untuk pertandingan internasional. Lapangan internasional harus paten agar gawang juga aman dari pergeseran. Standar Bola dalam Sepak Bola Bola yang digunakan untuk pertandingan sepak bola harus sesuai dengan ketentuan dan standar yang telah ditetapkan oleh FIFA. Beberapa hal terkait dengan standar dari bola seperti berat bola, bahan bola, diameter bola, tekanan udara pada bola, dan juga warna bola yang harus disesuaikan. Semua itu harus sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan. Hal tersebut dilakukan agar pertandingan sepak bola berjalan dengan kualitas yang baik juga. 1. Bentuk Bola Bola yang dipakai tentunya berbentuk bulat sempurna, usahakan tidak ada kecacatan agar bola dapat stabil ketika menggelinding di lapangan atau berputar di udara saat ditendang oleh pemain. Bola yang bulat sempurna dan stabil dapat memudahkan pemain untuk mengontrol bola. Umumnya bentuk bola dalam sepak bola ini sama saja dengan permainan olahraga lain yang membutuhkan bola seperti, basket, futsal, voli, tenis. Semua bola yang dipakai dalam beberapa olahraga tersebut adalah bola yang bulat sempurna. 2. Bahan Bola Tidak semua material bisa dijadikan sebagai bahan pembuatan bola sepak. Bahan untuk sepak bola ini sudah ditentukan oleh FIFA, di mana bahan untuk pembuatan bola ini harus terbuat dari kulit. Bahan ini dianggap cocok untuk olahraga sepak bola. Setiap bola pada masing-masing olahraga juga memiliki bahan-bahan yang berbeda. Tidak semua bola menggunakan bahan kulit. Hal tersebut tergantung bagaimana cara memainkan bolanya. Tekstur kulit yang tebal dapat menahan tendangan dari pemain, sehingga bola tetap kuat dan tidak mudah rusak. 3. Diameter dan Keliling Lingkaran Bola FIFA telah menetapkan standar internasional ukuran bola dari diameter bola sebesar 21 – 22,5 cm dan keliling lingkaran bola dengan minimal 68 cm dan maksimal 71 cm. 4. Berat Bola Dalam sepak bola, bola memiliki ukuran berat sebesar minimal 410 gram dan maksimal 450 gram. Ukuran ini sedikit lebih berat daripada bola futsal. 5. Tekanan Bola Bola yang dipakai untuk olahraga sepak bola ini memiliki tekanan udara antara 0,6 sampai 1,1 atmosfer. Tekanan ini juga suda ditetapkan oleh FIFA sebagai persyaratan standar internasional. 6. Warna Bola Untuk warna bola FIFA tidak mengatur apa warna yang diharuskan dalam pertandingan internasional. Warna bola ini tentunya juga harus disesuaikan dengan keadaan lapangan agar dapat dilihat dengan mudah oleh pemain. Biasanya bola menggunakan warna putih. Warna putih ini terang kontras dengan warna hijau dari lapangan, sehingga bola sangat mudah untuk terlihat. Namun warna bola ini juga bisa tergantung dari pelaksana pertandingan. Misalnya dalam piala dunia, warna bola disesuaikan dengan tema yang sedang diangkat dalam pertandingan tersebut. 7. Logo Bola Jika kalian ingin membeli bola sepak yang asli dan sesuai dengan standar internasional, kalian harus memperhatikan logo bolanya. Bola sepak yang asli akan memiliki logo yang ada di permukaan bola seperti logo “FIFA Approved”, “FIFA Inspected”, atau juga “Internasional Matchball Standard”. Logo-logo tersebut menandakan bahwa bola telah lulus uji tes yang sesuai dengan standar internasional. 8. Jenis Bola Bola sepak memiliki beberapa tingkatan ukuran, mulai dari ukuran 1 hingga ukuran paling besar yaitu 5. Biasanya, yang digunakan dalam pertandingan liga internasional seperti piala dunia menggunakan bola dengan ukuran 5. Akan tetapi, tidak semua pertandingan sepak bola menggunakan bola ukuran 5. Hal ini harus disesuaikan dengan grup dari permainan sepak bola itu. Contohnya seperti pertandingan bola pada anak usia 8 tahun maka ukuran bola yang cocok untuk mereka adalah ukuran 3 dengan keliling lingkaran 23 – 24 inci. Dalam buku ini akan dijelaskan beragam informasi tentang sejarah permainan sepakbola, prasarana dan sarana bermainnya, teknik dasar pemain serta bagaimana model drill-drill melatih teknik dasar tersebut, taktik dan strategi, serta peraturan permainan sepakbola sesuai dengan FIFA Law of The Game 2017 Rumput Lapangan Sepak Bola Dalam sepak bola internasional, rumput adalah sebuah media yang digunakan untuk bermain bola dalam olahraga ini. Meski olahraga sepak bola ini bisa dimainkan di mana saja asal memiliki tempat yang datar, namun rumput adalah tempat yang ideal bagi pemain sepak bola. FIFA juga telah menetapkan bahwa lapangan yang sesuai untuk olahraga sepak bola adalah dengan dasar rumput yang memiliki jenis dan ukuran tertentu. Dengan menggunakan rumput, pemain juga akan lebih nyaman dalam bergerak, ketika terjatuh pun tidak akan sesakit jika tanpa rumput. Ada beberapa jenis rumput yang digunakan dalam olahraga sepak bola, yaitu rumput Zoysia Matrella ZM, Cynodon Dactylon CD, Axonopus Compressus AC, rumput sintetis, dan rumput campuran. Kedua rumput terakhir merupakan sebuah opsi, namun tiga rumput pertama adalah rumput yang banyak dipakai sebagai dasar lapangan sepak bola. Berikut adalah penjelasan bagi setiap jenis rumputnya. 1. Zoysia Matrella ZM Rumput Zoysia Matrella ini dapat juga disebut dengan rumput manila. Rumput jenis ini ditemukan di area pantai karena media tanam dari rumput ini adalah pasir. FIFA mengatakan bahwa rumput ini cocok digunakan di daerah yang beriklim tropis. Rumput ini adalah rumput dengan kasta tertinggi daripada rumput lain. Oleh karena itu kebanyakan stadion besar menggunakan rumput ZM ini. Ada beberapa stadion sepak bola di Indonesia yang menggunakan rumput ini seperti, stadion Maguwoharjo, Gelora Bung Karno, dan Gelora Bandung Lautan Api. Rumput ini adalah rumput yang baik digunakan untuk lapangan sepak bola. Rumput ini berwarna hijau pekat, warnanya lebih pekat daripada jenis rumput lainnya. Elastisitas pada rumput ini juga tergolong baik. Tekstur yang tajam pada rumput ini juga aman untuk pul yang ada di sepatu bola. Rumput ini memiliki kekuatan akar yang baik. Untuk tetap menjaga kualitasnya yang baik maka perlu dilakukan perawatan yang membutuhkan pengelolaan tingkat tinggi. Perawatan untuk rumput ini tentunya lebih sulit dan membutuhkan biaya yang mahal. Selain perawatannya yang mahal, rumput ini juga memiliki harga yang mahal. Harga rumput ini berkisar antara – per meter persegi. 2. Cynodon Dactylon CD Rumput Cynodon Dactylon ini biasa disebut dengan rumput bermuda. Rumput ini digunakan di stadion-stadion yang ada di Eropa, Asia Timur, Amerika Utara, dan negara-negara yang memiliki iklim dingin. Dalam pertandingan sepak bola di Eropa pasti pernah terjadi rumput yang terkelupas saat pemain menendang bolanya. Rumput ini memang rentan untuk terkelupas karena gesekan dari pul sepatu. Biasanya pemain yang menyebabkan rumput terkelupas akan mengembalikannya ke tempat semula lagi. Walaupun memiliki kualitas yang hampir sama dengan rumput ZM, namun rumput CD ini tidak sekuat rumput ZM karena rumput ini mudah terkelupas. Mudahnya terkelupas membuat rumput ini lebih banyak digunakan untuk lapangan golf. Warna pada rumput ini juga tidak sepekat warna rumput ZM. Jika dilihat dari kejauhan, rumput ini tetap terlihat cukup hijau. Perawatan yang dibutuhkan untuk rumput CD juga terbilang cukup mahal, walaupun tidak semahal rumput ZM. Harga rumput CD di pasaran juga lebih murah. Kalian bisa menemukan rumput CD ini dengan harga sekitar – per meter persegi. 3. Axonopus Compressus AC Rumput Axonopus Compressus ini juga sering disebut sebagai rumput gajah. Rumput ini sering ditemukan di taman dan alun-alun kota. Kekuatan akar rumput ini cukup baik. Namun rumput ini memiliki daun yang lebih lebar, hal tersebut mengakibatkan rumput lebih mudah rusak terkena pul sepatu bola. Rumput ini memiliki warna hijau yang cukup baik. Dengan perawatan yang baik maka warna yang dihasilkan juga akan baik. Namun jika perawatan yang dilakukan itu buruk maka akan menurunkan kualitas warna pada rumput. Rumput akan berubah warnanya menjadi pucat dan kekuningan. Harga rumput ini juga lebih murah daripada kedua rumput lainnya. Rumput ini bisa kalian temukan dengan harga sekitar – per meter persegi. Dalam perawatannya, rumput ini juga tidak terlalu mahal. Hal tersebut yang membuat sebagian besar lapangan sepak bola di Indonesia menggunakan jenis rumput Axonopus Compressus ini. 4. Rumput Sintetis Karena perkembangan teknologi, saat ini lapangan sepak bola dapat menggunakan rumput sintetis atau biasa disebut rumput buatan. Rumput sintetis ini memiliki keuntungan yang tidak rumput lain miliki, yaitu perawatannya yang cukup mudah. Namun, penggunaannya untuk lapangan sepak bola profesional ini masih cukup mengundang kontroversi. Beberapa pihak menganggap bahwa rumput sintetis memiliki potensi cedera yang tinggi terhadap para pemain. Hal ini disebabkan karena tekstur rumput sintetis lebih keras dan kasar daripada rumput alami lainnya. 5. Rumput Campuran Rumput campuran ini merupakan campuran dari rumput alami dengan rumput buatan. Rumput buatan nomor satu di dunia adalah merek rumput Desso GrassMaster. Rumput campuran ini sering digunakan di stadion di Eropa, khususnya Inggris. Rumput campuran ini tidak sepenuhnya buatan saja. Komposisi dari rumput ini adalah rumput fiber yang disuntik sedalam 20 cm ke bawah permukaan tanah dan menutup 3% permukaan tanah. Rumput aslinya juga tetap hidup meski dicampur rumput buatan. Akar pada rumput asli akan tercampur dengan akar fiber pada rumput buatan. Pembuat rumput ini mengatakan bahwa rumput ini lebih solid dan enak ketika digunakan untuk bermain sepak bola. Rumput ini juga memiliki drainase yang baik seperti rumput alami. Walaupun campuran dengan rumput buatan, namun rumput ini juga perlu dipotong karena masih ada rumput aslinya. Demikian paparan mengenai lapangan sepak bola yang meliputi ukuran lapangan, ukuran area gol dan penalti, ukuran gawang, standar bola, hingga rumput yang digunakan untuk lapangan sepak bola. Bagi Grameds yang memiliki hobi bermain sepak bola harus tahu apa saja unsur-unsur yang dimiliki dalam satu lapangan sepak bola. Untuk mempelajarinya lebih dalam, kamu bisa membacanya dari buku-buku yang telah disediakan oleh Gramedia. Gramedia sebagai SahabatTanpaBatas telah menyediakan berbagai buku yang berkualitas. Yuk, Grameds beli bukunya sekarang juga! Buku ini membahas tentang konsep, contoh, dan analisis data pada statistika deskriptif dan inferensial dalam kajian bidang pendidikan dan keolahragaan, di antaranya konsep statistik, pengumpulan dan penyajian data, ukuran kecenderungan memusat, ukuran penyebaran, estimasi parameter dan pengujian hipotesis, uji prasyarat analisis uji normalisasi dan uji homogenitas, korelasi, pengujian perbedaan parameter rata-rata, regresi, analisis varians, uji validitas dan reliabilitas serta pembahasan daya beda soal dan tingkat kesukaran. Rekomendasi Buku & Artikel Terkait Berapa ukuran lapangan sepak bola standard pssi? Panjang 90 - 120 meter dan lebar 45 - 90 meter. Berapa ukuran lingkaran tengah pada lapangan sepak bola? Ukuran jari-jari lingkaran adalah m 10 yard Berapa ukuran lapangan sepak bola standard internasional? Panjang 100 – 110 m. Lebar 64 – 75 m. Lingkar Tengah Radius 9,15 m. Kotak Penalti 40,3 x 16,5 m ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien Teman-teman semua, pada kesempatan ini kita masih membahas tentang Gambar Lapangan dan ukurannnya, yakni gambar dan ukuran lapangan bulu tangkis. Bulu Tangkis merupakan olahraga yang cukup populer di Negara kita, Indonesia, mungkin karena olahraga ini, sangat mudah di mainkan dan fasilitasnya juga tidak sulit untuk di jangkau oleh seluruh lapisan masyarakat. Catatan buat pembacaPada setiap tulisan dalam semua tulisan yang berawalan “di” sengaja dipisahkan dengan kata dasarnya satu spasi, hal ini sebagai penciri dari website ini. Selain lapangan bulu tangkis, dalam teman teman juga dapat memperoleh informasi tentang lapangan olahraga beserta ukurannya seperti Bola Voli, Bola Kasti dan Bola Basket. Nah, sebelum kita membahas Gambar Lapangan Bulu Tangkis dan Ukurannya, kita bahas dulu alat-alat yang dibuthkan dalam olahraga badminton ini. Daftar Isi 1A. Gambar Lapangan Bulu Tangkis1. Gambar dan Ukuran Lapangan Bulu tangkis2. Gambar dan Ukuran Lapangan Bulu tangkis untuk Partai TunggalB. Alat-alat Perlengkapan dan Lapangan Bulu Tangkis1. Perlengkapan Teknik2. Net Lapangan Badminton, 3. Ukuran Shuttlecock 4. Raket Badminton5. Sepatu dan Pakaian Gambar Lapangan Bulu TangkisC. Sejarah Olahraga Bulu tangkis di Indonesia D. Perkembangan Olahraga Bulu tangkis di Indonesia E. Permainan Olahraga Bulu Tangkis di Indonesia A. Gambar Lapangan Bulu Tangkis 1. Gambar dan Ukuran Lapangan Bulu tangkis Di dalam setiap bidang permainan terdapat beberapa garis yaitu garis servis depan, garis servis tengah, garis servis belakang untuk permainan ganda, dan garis servis samping untuk permainan tunggal sisi kiri dan kanan. Secara Internasional Federasi Badminton Internasional IBF, International Badminton Federation, atau yang sekarang di kenal dengan BWF telah menetapkan Ukuran Lapangan Bulu Tangkis seperti pada gambar di bawah. 2. Gambar dan Ukuran Lapangan Bulu tangkis untuk Partai Tunggal Gambar Lapangan Bulu Tangkis dan Ukurannya pada pertandingan partai tunggal, panjang area permainannya menggunakan garis lapangan belakang bagian luar dan lebar area permainannya menggunakan garis lapangan samping bagian dalam. Panjang bidang permainan 13,40 meter. Lebar bidang permainan 5,18 meter. Panjang bidang penerima servis 4,72 meter. Lebar bidang penerima servis 2,59 meter. Selanjutnya, untuk ukuran lapangan bulu tangkis pertandingan ganda, panjang area permainannya menggunakan garis lapangan belakang bagian luar, sementara lebar area permainannya menggunakan garis lapangan samping bagian luar. Panjang bidang permainan 13,40 meter. Lebar bidang permainan 6,10 meter. Panjang bidang penerima servis 3,96 meter. Lebar bidang penerima servis 3,05 meter. B. Alat-alat Perlengkapan dan Lapangan Bulu Tangkis Berdasarkan Peraturan Permainan PBSI tahun 1984 – 1988, alat-alat perlengkapan dan lapangan terdiri dari 1. Perlengkapan Teknik Untuk pencatatan waktu di perlukan sedikitnya 2 buah stopwatch, satu untuk pencatat waktu dan satu lagi untuk time out. Alat untuk mengukur waktu Kertas score Scoring Book untuk mencatat atau merekam pertandingan. Perlengkapan di gunakan oleh wasit yang memimpin jalannya pertandingan. 2. Net Lapangan Badminton, Tidak ada perbedaan ukuran net bulu tangkis untuk partai tunggal atau ganda, begitupun untuk putra atau putri. Net ini akan memisahkan ruang pemain yang saling berhadapan. Tinggi tiang net 1,55 meter. Tinggi net 1,524 meter. Panjang net 6,10 meter. Lebar net 0,75 meter. Puncak net paling atas di beri batasan putih selebar 7,5 cm Tiang net Posts harus setinggi 1,55 meter terhitung dari permukaan lapangan dan harus tetap vertikal sewaktu net di tarik tegang. Tiang net harus tetap vertikal di atas garis samping untuk ganda terlepas apakah tunggal, atau ganda yang di mainkan. Net harus terbuat dari tali halus berwarna gelap memiliki ketebalan yang sama dengan jaring tidak kurang dari 15 mm dan tidak lebih dari 20 mm. Lebar net harus 760 mm dan panjang 6,10 meter. Puncak top net harus di beri batasan pita putih selebar 75 mm secara rangkap di atas tali atau kabel yang berada di dalam pita tersebut. Pita harus tergantung pada tali atau kabel tersebut. Tali/kabel tersebut di atas harus di rentangkan secara kokoh sama tinggi dengan puncak tiang. Puncak net dari permukaan lapangan harus 1,524 meter di tengah lapangan dan 1,55 meter di atas garis samping untuk ganda. Tidak boleh ada jarak antara ujung net dan tiang. Bila di perlukan harus di ikat ujungnya selebar net. 3. Ukuran Shuttlecock Gambar dan Ukuran Lapangan Bulu tangkis. Shuttle/kok dapat di buat dari bahan alamiah atau bahan sintetis. Dari bahan apapun juga kok di buat, karakteristik terbang secara umum harus mirip dengan kok yang di buat dari bulu angsa cork base yang di tutup selapis kulit tipis. Adapun ciri-cirinya adalah, Shuttle harus mempunyai 16 helai bulu yang tertancap pada gabus. Bulu harus terukur dari ujungnya ke puncak gabus dan setiap helai shuttle harus sama panjangnya. Panjangnya boleh antara 62 mm – 70 mm. Ujung-ujung bulu harus membentuk sebuah lingkaran dengan diameter antara 58 mm – 68 mm. Bulu-bulu tersebut harus di ikat secara kokoh dengan benang atau bahan lain yang sesuai. Diameter gabus harus antara 25 mm – 28 mm dan dibulatkan pada bagian bawahnya. Berat shuttle harus antara 4,74 gram – 5,50 gram. Shuttle bukan bulu, melainkan merupakan tiruan atau bulu imitasi dari bahan sintetis menggantikan bulu alamiah. Gabus yang di pakai seperti di jelaskan pada peraturan keenam. Ukuran dan berat harus seperti pada peraturan ketiga, keempat, dan ketujuh. Bagaimanapun juga disebutkan oleh perbedaan massa, jenis, dan sifat-sifat dari bahan sintetis di bandingkan dengan bulu, variasi sampai dengan 100% dapat diterima. Sehubungan dengan tidak adanya variasi pada desain secara umum, kecepatan dan terbang dari shuttle, modifikasi pada spesifikasi seperti tersebut di atas di perkenankan dengan persetujuan Persatuan Bulu tangkis yang bersangkutan untuk hal-hal seperti di tempat-tempat, di mana kondisi atmosfir di karenakan oleh ketinggian atau iklim membuat shuttle standard menjadi tidak cocok dan jika terjadi keadaan memaksa di mana situasi mengharuskan demi kepentingan permainan bulu tangkis itu sendiri. Sumber Gambar dalam Landasan Konseptual Perencanaan dan Perancangan Pusat Pelatihan Bulutangkis di Yogyakarta Uji Kecepatan Shuttlecock Gambar dan Ukuran Lapangan Bulu tangkis. Untuk menguji shuttle, pergunakan pukulan bawah tangan secara penuh full underhand stroke, yang menyentuh shuttle pada saat berada di atas garis belakang back boundary line. Shuttle harus di pukul secara melengkung ke atas dengan arah paralel terhadap garis samping sideline. Shuttle yang mempunyai kecepatan yang benar akan mendarat tidak kurang dari 530 mm dan tidak lebih dari 990 mm terhitung dari garis belakang back boundary line lainnya tertera pada gambar di bawah ini. 4. Raket Badminton Raket pada masa lalu, sampai tahun 1970-an, masih di kenal raket yang baik gagang maupun kepala daunnya terbuat dari kayu, sekarang umumnya di buat dari bahan grafit, meskipun masih ada yang di buat dari bahan aluminium atau besi ringan. Sumber Bentuknya cuma beraneka macam, tetapi yang nge-trend sampai dengan tahun 2002 adalah yang umumnya di pakai pemain pelatnas. Semakin mahal harganya maka semakin enteng dan kuat raket itu. Raket ini memiliki jaring yang di buat dari senar string, berupa tali plastik sintetis. Senar yang baik adalah senar yang bisa di pasang sekencang-kencangnya tetapi tidak mudah putus, agar raket dapat memantulkan kok yang di pukul dengan kencang atau cepat. Sumber Gambar dalam Landasan Konseptual Perencanaan dan Perancangan Pusat Pelatihan Bulutangkis di Yogyakarta Bagian raket yang utama di sebut sebagai pegangan/gagang handle, area yang di senari stringed area, kepala head, batang shaft, leher throat, dan kerangka frame. Pegangan/gagang adalah bagian raket yang di pegang pemain. Area yang di senari adalah bagian raket di mana dengannya pemain memukul shuttle. Kepala membatasi area yang di senari. Batang menghubungkan pegangan/gagang dengan kepala tergantung peraturan keenam. Leher bila ada menghubungkan batang dengan kepala. Kerangka adalah nama yang di berikan untuk kepala, leher, batang, dan pegangan/gagang secara keseluruhan. Kerangka raket panjang kesleuruhannya tidak boleh melebihi 680 mm dan lebar keseluruhan tidak boleh melebihi 230 mm. Area yang di senari harus datar dan berpola senar yang saling bersilangan secara terjalin atau terikat di tempat persilangan. Pola penyinaran harus beragam dan terutama di tengah tidak boleh kurang kepadatannya daripada area lainnya. Panjang keseluruhan area yang di sinari tidak boleh melebihi 280 mm dan lebar keseluruhan tidak boleh melebihi 220 mm. Walaupun begitu, senar boleh melewati area yang semestinya menjadi leher dengan syarat lebar dari penambahan area yang di sinari tidak melebihi 35 mm dari panjang keseluruhan 5. Sepatu dan Pakaian Gambar Lapangan Bulu Tangkis Seperti atlit lain pada umumnya, setiap pemain bulu tangkis memiliki perlengkapan utama dan tambahan ketika tampil di sebuah permainan atau pertandingan. Baju, celana, sepatu tergolong asesori utama, sedang ikat tangan, ikat kepala, pengaman lutut bisa di sebut tambahan. Sepatu bulu tangkis haruslah enteng, namun menggigit bila di pakai di lapangan agar pemain dapat bergerak, balk maju maupun mundur tanpa terpeleset. Karet sol yang menggigit di butuhkan karena frekuensi gerakan maju dan mundur di bulu tangkis berlangsung tinggi, dalam tempo cepat. Sementara, sepatu bulu tangkis umumnya berwarna putih dengan garis-garis yang warnanya bervariasi. Kaus kaki tidak wajib namun sebaiknya memiliki daya serap keringat yang tinggi dan agak tebal supaya empuk dan mengurangi kemungkinan terjadinya iritasi kulit akibat pergesekan kulit dengan sepatu. Celana pendek atau kaus bulu tangkis sebenarnya bebas, tetapi di tingkat internasional banyak di pakai jenis kaus yang sejuk dan mampu menyerap keringat dengan cepat. Sehingga, terkadang pemain menggunakan kaus tangan, pengikat kepala, atau penjaga lutut, balk untuk keperluan esensial maupun sekedar untuk menambah ramai penampilan. C. Sejarah Olahraga Bulu tangkis di Indonesia Menyebrang Lautan Atlantik badminton hinggap di British Columbia tahun 1914 dan tahun 1920-an menyebar ke berbagai kota Kanada. Tahun 1921 Kanada mengadakan kejuaraan pertamanya. Badminton juga menyebar ke Amerika Serikat, dengan New York sebagai kota persinggahan pertama. Hollywood juga di singgahi, dan sempat di buat film Good Badminton untuk mengembangkannya. Namun baru 1905 Badminton menarik banyak perhatian masyarakat. Tahun itu terselenggara Seri Dunia yang mempertemukan Jack Purcell dari Kanada dan Jess Willard dari AS. Sekitar 3000 penonton memadati gedung di Seattle ini, dengan Purcell menang 15-7, 15-6, 15-9 dalam pertandingan the best of five match. Kejuaraan pertama diselenggarakan tahun berikutnya. Perkembangan badminton yang cepat menjadi olahraga dunia itu menuntut dibentuknya sebuah badan internasional. Pada bulan Juli 1934 di bentuk International Badminton Federation IBF atau Federasi Bulu tangkis Internasional dengan Inggris Raya Inggris, Irlandia, Wales, dan Skotlandia, Denmark, Kanada, Selandia Baru, dan Prancis sebagai negara pendiri. Ke timur, perkembangan di India ternyata lebih lambat di banding di Malaya kini Malaysia. Negara jajahan Inggris ini membentuk Badminton Association of Malaya BAM atau Persatuan Badminton Malaya tahun 1934. Tahun 1930-an permainan bulu tangkis semakin terkenal dengan kepulangan pelajar-pelajar yang menuntut ilmu di Inggris. Tahun 1937 mereka sudah mengadakan Kejuaraan Terbuka Malaya dan tahun itu juga mereka bergabung dengan IBF. Ketika kejuaraan beregu Piala Thomas pertama kali di selenggarakan tahun 1948 Malayalah yang pertama merebutnya. Pemain Malaya yang pertama menjadi juara di All England adalah Wong Peng Soon pada tahun 1950. Perkembangan bulu tangkis di Malaysia ternyata berimbas pada munculnya olahraga tersebut di Indonesia. Perjalanan olahraga ini cukup simpang-siur. Ada yang mengatakan bahwa Indonesia mencontoh permainan tersebut dari Malaysia, dan ada pula yang menyebut bahwa orang Malaysia yang datang ke Indonesia mengajak masyarakat bermain bulu tangkis bersama mereka sampai pada akhirnya olahraga ini menjadi terkenal di Indonesia. D. Perkembangan Olahraga Bulu tangkis di Indonesia Olahraga bulu tangkis semakin populer di Indonesia. Gerakan olahraga bulu tangkis merupakan salah satu kegiatan di kalangan masyarakat Indonesia yang ikut menunjang terbentuknya manusia Indonesia, yang tidak saja sehat jasmaniah dan rohaniah serta gemar olahraga semata-mata, melainkan juga dengan satu cita-cita yaitu mengharumkan nama, harkat, dan derajat negara Indonesia. Dari dua negara jajahan Inggris Malaysia dan Singapura inilah diperkirakan olahraga badminton masuk ke Indonesia sekitar tahun 1930. Perkembangan olahraga bulu tangkis di Indonesia mulai merebak ke beberapa daerah, seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur sekitar tahun 1930. Pada tahun 1933 di Jakarta sudah ada perkumpulan badminton bernama “Bataviase Badminton Bond” BBB. Selanjutnya berdiri pula satu perkumpulan lagi yang bernama “Bataviase Badminton League”. Kedua perkumpulan ini akhirnya bersatu menjadi “Bataviase Badminton Unie”. Pada tahun 1942, di usulkan untuk mengganti istilah badminton. Tri Tjondrokoesoemo yang waktu itu menjabat sebagai Ketua ISI Ikatan Sport Indonesia mengusulkan nama badminton. Usul itu mendapat tanggapan positif dan di terima baik oleh kalangan pencinta bulu tangkis dan menyebar luas di seluruh pulau Jawa dan beberapa daerah lainnya di Nusantara. Satu tahun kemudian di Jakarta di bentuk suatu gerakan olahraga dengan nama GELORA Gerakan Latihan Olahraga Rakyat sebagai induk bulu tangkis yang di pimpin oleh Otto Iskandar Dinata. Pada tanggal 4 – 6 Mei 1951 para tokoh bulu tangkis menyelenggarakan kongres di Bandung. Mereka sepakat untuk membentuk badan bulu tangkis nasional. Maka pada tanggal 5 Mei 1951 di bentuklah organisasi bulu tangkis nasional dengan nama PBSI Persatuan Bulu tangkis Seluruh Indonesia. Sebagai Ketua PBSI pertama adalah Rochdi Partaatmadja. Pada tahun 1953 PBSI secara resmi menjadi calon untuk menjadi anggota IBF. Ini merupakan langkah awal masuk ke dunia internasional merealisasi ambisi untuk memboyong piala Thomas yang merupakan kejuaraan dunia beregu putra. E. Permainan Olahraga Bulu Tangkis di Indonesia Pada permainan bulu tangkis tiap pemain atau pasangan mengambil posisi berseberangan pada kedua sisi net di lapangan bulu tangkis. Permainan di mulai dengan salah satu pemain melakukan servis. Tujuan permainan adalah untuk memukul sebuah kok menggunakan raket, melewati net ke wilayah lawan, sampai lawan tidak dapat mengembalikannya kembali. Area permainan berbeda untuk partai tunggal dan ganda, seperti yang di perlihatkan pada gambar. Bila kok jatuh di luar area tersebut maka kok di katakan “keluar”. Setiap kali pemain/pasangan tidak dapat mengembalikan kok karena menyangkut di net atau keluar lapangan maka lawannya akan memperoleh poin. Permainan berakhir bila salah satu pemain/pasangan telah meraih sejumlah poin tertentu. Sumber Rujukan Demikian pembahasan tentang ukuran lapangan bulu tangkis dan ukurannya secara ada manfaat - Permainan futsal dimainkan dengan menendang dan memasukkan bola ke dalam gawang untuk mencetak gol atau angka. Untuk memainkan jenis olahraga satu ini tentu saja dibutuhkan sebuah lapangan. Ukuran lapangan futsal sudah diatur oleh Federasi Internationale de Football Association FIFA.FIFA yang memasukan futsal di bawah naungannya pada tahun 1989 memiliki standarisasi terkait ukuran lapangan. Dalam aturan FIFA, ukuran lapangan futsal terbagi menjadi dua kategori, yaitu untuk pertandingan non-internasional dan level internasional. Baca juga Apakah Ukuran Bola Futsal dan Bola Sepak Sama?Berikut ini adalah ukuran lapangan futsal standar FIFA. 1. Ukuran lapangan futsal non-internasional Lapangan futsal non-internasional memiliki panjang 25 hingga 42 meter dengan lebar 16 hingga 25 meter. 2. Ukuran lapangan futsal internasional Untuk lapangan futsal internasional memiliki ukuran yang berbeda dengan yang non-internasional. Lapangan futsal internasional sesuai standar FIFA memiliki panjang 38 hingga 42 meter dengan lebar 20 hingga 25 meter. Tangkapan layar di situs resmi FIFA Ilustrasi lapangan futsal beserta Ukuran tiang gawang dan yang lainnya Adapun untuk ukuran tiang gawang dan yang lainnya baik non-internasional maupun internasional tidak berbeda. Baca juga Futsal Sejarah, Teknik Dasar, dan Aturan Main Ukuran gawang tinggi 2 meter dan lebar 3 meter Titik tengah pada garis tengah lapangan dan lingkaran pada titik tengah beradius 3 meter. Seperempat lingkaran dengan radius 6 meter ditarik sebagai pusat di luar dari masing-masing tiang gawang. Garis penghubung diatas garis seperempat lingkaran memiliki panjang 3,16 meter sejajar dengan garis gawang. Titik penalti dari tengah garis gawang digambarkan 6 meter. Titik penalti kedua dari titik tengah garis gawang 10 meter. Seperempat lingkaran sudut lapangan beradius 25 cm. Zona pergantian pemain dengan panjang 5 meter terletak di depan tempat duduk pemain cadangan. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. – Teman-teman semua, pembahasan kita kali ini masih terkait dengan lapangan olehraga, dimana kita akan membahas tentang Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya sesuai dengan standar Internasional, berikut penjelasannya. Lebih jelasnya, silahkan teman-teman untuk melanjutkan membaca tulisan ini! Catatan buat pembacaPada setiap tulisan dalam semua tulisan yang berawalan “di” sengaja dipisahkan dengan kata dasarnya satu spasi, hal ini sebagai penciri dari website ini. Baca Juga Lapangan Bola Voli beserta Ukurannya Futsal adalah permainan bola yang di mainkan oleh dua regu, yang masingmasing beranggotakan lima orang. Tujuannya adalah memasukkan bola ke gawang lawan, dengan memanipulasi bola dengan kaki dan anggota tubuh lain selain tangan, kecuali posisi kiper. Selain lima pemain utama, setiap regu juga di izinkan memiliki pemain cadangan. Futsal turut juga di kenali dengan berbagai nama lain. Istilah “futsal” adalah istilah internasionalnya, berasal dari kata Spanyol atau Portugis, football dan sala. Daftar Isi 1A. Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya1. Wilayah penalti – Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya2. Gawang3. Permukaan lapanganB. Bola FutsalC. Pemain dalam olahraga Futsal1. Prosedur Pergantian Pemain2. Perlengkapan Pemain3. Penjaga GawangD. Durasi Pertandingan1. Babak dalam Pertandingan – Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya 2. Jarak Waktu Antar Babak Istirahat – Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya E. Keadaan Bola Terhadap Lapangan1. Bola Keluar Lapangan Permainan 2. Bola di dalam Lapangan Permainan F. Metode Penentuan SkorG. Tendangan Bebas1. Posisi Tendangan Bebas 2. Tendangan Pinalti 3. Tendangan ke Dalam H. Teknik Dasar Permainan Futsal1. Kontrol Bola2. Passing /Umpan3. Dribbling /Menggiring4. Shooting / Menendang Keras 5. Kecepatan6. Fisik 7. Skill dan Motorik8. Taktik9. Formasi 10. PertahananI. Gelanggang Lapangan FutsalC. Sejarah Futsal1. Sejarah Perkembangan Futsal Dunia2. Sejarah Perkembangan Futsal Dalam Negeri A. Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya Lapangan Futsal harus persegi panjang, di mana panjang garis batas kanan dan kiri lapangantouch line harus lebih panjang dari gari gawang. Berikut adalah informasi mengenai ukuran lapangan futsal dan peraturan resmi permainan futsal berdasarkan aturan FIFA Ukuran panjang 25-42 m x lebar 15-25 m. Garis batas garis selebar 8 cm, yakni garis sentuh di sisi, garis gawang di ujung-ujung, dan garis melintang tengah lapangan. Lingkaran tengah berdiameter 6 m. Daerah penalti busur berukuran 6 m dari setiap pos. Garis penalti 6 m dari titik tengah garis gawang. Garis penalti kedua 12 m dari titik tengah garis gawang. Zona pergantian daerah 6 m 3 m pada setiap sisi garis tengah lapangan pada sisi tribun dari pelemparan. Gawang tinggi 2 m x lebar 3 m. Lapangan di tandai dengan garis-garis yang melekat pada lapangan dan garis garis tersebut berfungsi sebagai pembatas. Dua garis terluar yang lebih panjang di sebut sebagai garis pembatas lapangan. Dua garis yang lebih pendek di sebut garis gawang. Semua garis memiliki lebar 8 cm. Lapangan di bagi menjadi dua yang di belah oleh garis tengah lapangan. Tanda/titik tengah di tandai dengan sebuah titik di tengah-tengah garis tengah lapangan. Titik tengah di kelilingi oleh sebuah lingkaran dengan radius 3 meter. Tabel 1. Ukuran Standar Lapangan Futsal 1. Wilayah penalti – Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya – Wilayah daerah pinalti ditentukan pada setiap sisi akhir dari lapangan. Seperempat lingkaran dengan radius 6 meter digambarkan berada ditengahtengah pada garis gawang. Seperempat lingkaran di gambarkan dari garis gawang sampai bertemu dengan garis bayangan yang di gambarkan berada di tengah pada sudut kanan padagaris gawang dari sisi luar posisi tiang gawang. Bagian atas dari masingmasing seperempat lingkaran di hubungkan oleh garis sepanjang meter yang membentang sejajar dengan garis gawang. Garis kurva yang terbentuk merupakan garis terluar dari daerah pinalti yang di kenal sebagai Garis wilayah pinalti. a. Titik pinalti – Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya – Titik pinalti berjarak 6 meter dari titik tengah antara posisi tiang gawang vertikal dan jaraknya sama di antara kedua tiang tersebut. b. Titik pinalti kedua – Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya – Titik pinalti kedua berjarak 10 meter dari titik tengan antara posisi tiang gawang vertikal dan jaraknya sama di antara kedua tiang tersebut. c. Bujur sudut titik tendangan pojok – Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya Bujur sudut/titik tendangan pojok berbentuk seperempat lingkaran dengan radius 25 cm di setiap sudut lapangan. d. Zona pengganti pemain – Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya Zona pengganti pemain di tempatkan persis di depan bangku tim di mana cadangan dari tim official berada. Daerah atau Zona ini adalah tempat di mana pemain masuk dan keluar lapangan apabila terdapat pergantian pemain. Zona penggantian pemain di tempatkan secara langsung di depan dari bangku pemain cadangan dan memiliki panjang 5 meter. Daerah ini di tandai pada setiap sisinya denagn sebuah garis yang memotong garis pembatas lapangan, lebar garis 8 cm dan panjang 80 cm, di mana 40 cm berada di dalam lapangan dan 40 cm di luar dari lapangan. Jarak antara masing-masing zona pergantian dengan titik perpotongan garis tengah lapangan dengan garis pembatas lapangan adalah 5 meter. Ruang yang bebas ini, secara langsung berada di depan meja penjaga waktu dan harus tetap terjaga kebebasan pandangannya. 2. Gawang Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya – Gawang harus di tempatkan pada tengah-tengah dari garis gawang. Gawang terdiri dari dua buah tiang sejajar vertikal dengan jarak yang sama dari setiap sudut dan pada sisi atasnya di hubungkan dengan batang horizontal. Jarak kedua tiang vertikal adalah 3 meter dan jarak dari sisi bawah batangan atas ke dasar permukaan lapangan adalah 2 meter. Tiang vertikal maupun tiang horinzontal memiliki lebar dan kedalaman 8 cm. Net jaring, terbuat dari tali rami, goni, atau nilon, di pautkan pada kedua tiang vertikal dan tiang horizontal pada sisi belakang gawang. Bagian yang bawah di dukung oleh batangan melengkung ataupun bentuk lainnya untuk memberikan tahanan yang cukup. Kedalaman gawang adalah jarak dari ujung bagian dalam dari posisi gawang langsung kearah sisi luar lapangan, minimal 80 cm pada bagian atas dan 100 cm pada bagian bawah permukaan lapangan. Gawang dapat di pindah-pindah tetapi harus dapat tetap kokoh berdiam aman di permukaan lapangan selama pertandinagan berlangsung. 3. Permukaan lapangan Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya – Permukaan lapangan haruslah mulus dan rata serta tidak kasar atau kesat. Penggunaan bahan dari kayu atau bahan buatan lainnya adalah sangat di anjurkan. Beton ataupun bata harus di hindarkan. B. Bola Futsal Contoh bentuk Bola FutsalSumber Bhinneka Bola harus berbentuk bulatan sempurna selain itu bola harus terbuat dari kulit atau bahan lainnya yang layak. Keliling bola tidak kurang dari 62 cm dan tidak lebih dari 64 cm. Ukuran Nomor 4. Keliling 62-64 cm. Berat 390-430 gram. Lambungan 55-65 cm pada pantulan pertama. Bahan kulit atau bahan yang cocok lainnya yang tidak berbahaya. Pada saat pertandingan di mulai, berat bola minimum 400 gram dan maksimum 440 gram. Bola juga harus memiliki tekanan sama dengan 0,4 – 0,6 atmosfer. C. Pemain dalam olahraga Futsal Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya – Jumlah pemain pada setiap pertandingan di mainkan oleh dua tim, setiap tim terdiri dari tidak lebih dari lima pemain, salah satu di antaranya adalah penjaga gawang. 1. Prosedur Pergantian Pemain Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya – Pergantian pemain dapat di gunakan di dalam setiap pertandingan yang dimainkan di bawah peraturan dari Kompetisi Resmi pada tingkat FIFA, konfederasi atau asosiasi. Jumlah maksimum pemain pengganti cadangan adalah tujuh pemain. Di mana, jumlah pergatian pemain selama pertandingan adalah tidak terbatas. Seorang pemain yang telah di gantikan dapat kembali ke lapangan sebagai pemain pengganti untuk pemain lainnya. Pergantian pemain di lakukan ketika bola masih berada di dalam atau keluar Penjaga gawang dapat berganti tempat dengan setiap pemain lainnya. Baca Juga Sikap Lilin adalah Sikap Meluruskan Badan dengan Sikap 2. Perlengkapan Pemain Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya – Perlengkapan dasar yang di wajibkan dari seorang pemain adalah seragam atau pakaian; celana pendek – jika celana pendek berbahan panas yang di pakai, warnanya harus sama dengan warna utama; kaos kaki; pengaman kaki; alas kaki sepatu- jenis sepatu yang di izinkan adalah sepatu kanvas atau kulit lembut atau sepatu gymnastic dengan alas yang terbuat dari karet atau bahan sejenisnya. a. Seragam atau Pakaian Nomor/angka 1 sampai dengan 15 orang harus tampak di belakang/punggung dari seragam dari seragam/pakaian pemain. Warna dari nomor/angka harus kontras/berbeda dengan jelas dengan warna seragam. Untuk pertandingan internasional, nomor/angka harus juga terlihat di bagian depan seragam/pakaian pemain dalam ukuran yang lebih kecil. b. Pengaman kaki Shinguard Contoh Pengaman kaki Shinguard sumber seluruh bagiannya harus dapat di tutupi oleh kaos kaki; harus terbuat dari bahan-bahan yang layak karet, plastic atau bahan-bahan sejenisnya; memberikan tingkat perlindungan yang cukup. c. Sepatu dan Kaos Kaki Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya – Sepatu dengan model yang di perkenankan untuk di pakai terbuat dari kain atau kulit lunak atau sepatu gimnastik dengan sol karet atau terbuat dari bahan yang sejenisnya. Sepatu sendiri berfungsi sebagai pelindung kaki terutama telapak kaki agar terhindar dari cedera saat pertandingan atau latihan. Kaos kaki yang di gunakan harus panjang. Penggunaan sepatu dan kaos kaki adalah wajib. d. Pengaman Kaki shinguards Pengaman kaki digunakan untuk melindungi tulang kering. Syarat dari pengaman kaki itu sendiri adalah Secara keseluruhan pengaman kaki harus di tutup oleh kaos kaki. Terbuat dari bahan yang cocok karet, plastik atau bahan sejenis. Harus memberikan tingkat perlindungan yang cukup. Seragam atau Kostum Warna kostum tim harus berbeda dengan warna kostum tim lainnya. Hal ini ditujukan agar mempermudah kerja wasit dan mengurangi kesalahan dalam permainan. c. Keselamatan Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya – Seorang pemain di larang keras menggunakan perlengkapan atau menggunakan segala yang membahayakan dirinya atau pemain lainnya, termasuk setiap jenis perhiasan. 3. Penjaga Gawang Penjaga gawang di perbolehkan untuk menggunakan celana panjang. Setiap penjaga gawang harus menggunakan warna yang dapat secara mudah membedakan diriya dari pemain lainnya dan Wasit. Jika seorang pemain yang berada di luar lapangan menggantikan seorang penjaga gawang, baju seragam penjaga gawang yang di pakai oleh pemain harus di tandai dengan nomor punggung pemain itu sendiri. D. Durasi Pertandingan 1. Babak dalam Pertandingan – Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya Pertandingan berakhir dalam dua babak yang sama dengan durasi masing-masing babak selama 20 menit. Penjagaan waktu di lakukan oleh Penjaga waktu yang tugasnya seperti di tetapkan dalam peraturan 7. Durasi dai salah satu babak permainan dapat di perpanjang untuk dapat di lakukan adu tendangan pinalti. 2. Jarak Waktu Antar Babak Istirahat – Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya Waktu antar babak tidak boleh lebih dari 15 menit. E. Keadaan Bola Terhadap Lapangan 1. Bola Keluar Lapangan Permainan Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya – Bola di anggap keluar lapangan permainan, apabila Bola secara keseluruhan melewati garis gawang ataupun menyentuh garis pembatas lapangan, baik pada permukaan maupun di udara; Permainan telah diberhentikan oleh wasit; Ketika bola tersebut menyentuh langit-langit. 2. Bola di dalam Lapangan Permainan Bola berada dalam permainan termasuk ketika Ketika bola tersebut memantul dari tiang gawang vertikal atau memantul dari batang horizontal/ melintang kedalam lapangan; Bola tersebut memantul balik setelah menyentuh wasit , sementara wasit tersebut masih berada di dalam lapangan. F. Metode Penentuan Skor Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya – Gol/Bola masuk gawang kecuali di tentukan lain oleh Peraturan ini, sebuah gol dinilai terjadi ketika seluruh dari bola melewati garis gol/gawang, antara dua tiang vertikal dan di bawah tiang horizontal. Kecuali bola tersebut telah di lempar, di bawa atau secara sengaja di dorong oleh tangan atau lengan oleh seorang pemain dari sisi penyeram termasuk penjaga gawang. G. Tendangan Bebas 1. Posisi Tendangan Bebas Semua pemain lawan paling tidak harus berada 5 meter dari bola sampai bola tersebut kembali dalam permainan. Bola kembali berada dalam permaianan setelah bola tersebut di tendang atau di sentuh. 2. Tendangan Pinalti Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya – Tendangan pinalti di berikan kepada lawan dari tim yang melakukan setiap pelanggaran dalam bentuk sebuah tendangan langsung di dalam wilayah pinalti tim yang pemainnya melakukan pelanggaran pada saat bola masih dalam permainan. Sebuah gol dapat di cetak secara langsung dari tendangan pinalti. Tambahan waktu dapat di berikan untuk sebuah tendangan pinalti yang di lakukan pada akhir dari setiap babak atau pada akhir dari periode waktu tambahan. 3. Tendangan ke Dalam Pemain dari tim bertahan paling dekat posisinya adalah 5 meter dari tempat di mana tendangan kedalam di lakukan. Tendangan Sudut Pemain dari tim bertahan paling dekat posisinya adalah 5 meter dari tempat di mana tendangan sudut di lakukan. H. Teknik Dasar Permainan Futsal Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya – Di dalam permainan futsal ada beberapa teknik dasar yang perlu di kuasai oleh pemain futsal. Berikut teknik-teknik dasar yang harus di kuasai dengan keahlian khusus oleh setiap pemain futsal 1. Kontrol Bola Teknik mengontrol bola dalam permainan futsal dapat di lakukan dengan menggunakan kaki bagian dalam, kaki bagian luar dan telapak kaki sebelah depan dengan memanfaatkan sol sepatu. Teknik mengontrol bola dengan sol sepatu dalam futsal sangat penting sehingga harus di kuasai oleh setiap pemain. 2. Passing /Umpan Umpanan dapat di lakukan dengan menggunakan beragam sisi kaki, yaitu menggunakan kaki bagian dalam, kaki bagian luar, ujung kaki, tumit, atau sisi bawah. Namun yang paling baik adalah menggunakan kaki bagian dalam dengan arah mendatar atau umpanan panjang yang menyusur tanah, karena umpanan akan memiliki akurasi paling baik jika di bandingkan dengan lainnya. 3. Dribbling /Menggiring Untuk mengecoh pemain lawan dalam sebuah permainan futsal, seorang pemain futsal harus memiliki kemampuan dalam menggiring bola. Ada beberapa teknik dalam menggiring bola yang harus di kuasai dalam bermain futsal, berikut ini beberapa teknik dalam menggiring bola pada permainan futsal a. Dribbling menggunakan kaki bagian luar Dengan teknik ini jika menggunakan kaki kanan pemain futsal dapat mengecoh ke sebelah kiri lawan atau sebaliknya. Akan tetapi teknik ini tidak bisa mengecoh lawan ke sebelah kanan bila menggunakan kaki kanan, begitupula sebaliknya. b. Dribbling menggunakan kaki bagian dalam Dengan teknik ini pemain futsal dapat mengecoh lawan ke sebelah kanan lawan apabila menggunakan kaki kanan atau sebaliknya. Akan tetapi teknik ini tidak bisa mengecoh lawan ke sebelah kiri bila menggunakan kaki kanan, begitupula sebaliknya. c. Dribbling menggunakan bagian punggung kaki Dribbling menggunakan bagian punggung kaki adalah dapat menggiring bola dengan arah lurus apabila tidak ada lawan yang menghalangi. Akan tetapi teknik ini kurang efektif untuk mengecoh lawan ke sebelah kiri atau sebelah kanan. 4. Shooting / Menendang Keras Teknik menendang keras yang efektif dalam permainan futsal adalah menendang bola dengan menggunakan ujung kaki / sepatu, karena dengan teknik ini bola akan melesat cukup kencang dan bola juga akan tetap bergerak lurus. 5. Kecepatan Ciri dari permainan futsal adalah kecepatan, maka pemain futsal di tuntut cepat dalam mengalirkan bola, bergerak mencari ruang untuk menerima umpan, dan bereaksi, karena dengan pergerakan yang cepat, seorang pemain futsal akan dapat mengecoh lawan dan dalam melakukan penjagaan serta juga dapat dengan cepat menyusun formasi baik itu ketika melakukan penyerangan ataupun ketika bertahan. Oleh karena itu kecepatan harus mutlak di kuasai sebagai salah satu teknik dasar futsal. 6. Fisik Karena dalam permainan futsal di tuntut banyak bergerak, berlari dengan kecepatan, maka di butuhkan fisik yang bugar, karena tanpa fisik yang baik sangat sulit seorang pemain futsal menjalani pertandingan dengan tempo tinggi. 7. Skill dan Motorik Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya – Skill individu menjadi senjata utama dalam teknik dasar futsal dan harus di miliki seorang pemain futsal. Di dalam olahraga futsal seorang pemain di tuntut melakukan banyak passing dan dribel. Gerak motorik pemain pun harus lentur untuk mempermudah dirinya saat melakukan penguasaan bola atau memenangi perebutan bola. Dengan gerak motorik yang lentur seorang pemain bisa dengan mudah memanfaatkan sebuah peluang emas dari sudut yang sempit sekalipun. 8. Taktik Teknik dasar futsal lainnya adalah pengetahuan taktik, pengetahuan ini akan sangat membantu seorang pemain futsal untuk berkembang. Di dalam futsal, seorang pelatih dapat mengganti pemain kapanpun yang dia mau, bahkan keseluruhan pemain pun dapat di gantinya. Di sini pemain di tuntut cepat beradaptasi dengan taktik yang di pakai seorang pelatih. Biasanya pergantian seorang pemain di futsal di ikuti juga dengan pergantian pola permainan. Selain taktik, penguasaan formasi bermain akan sangat meningkatkan kemampuan. Dari formasi ini nantinya dapat di kembangkan ke berbagai bentuk formasi sesuai dengan kebutuhan tim. 9. Formasi Selain taktik, Penguasaan akan formasi bermain akan sangat meningkatkan kemampuan. beberapa formasi dasar yang harus di ketahui oleh pemain adalah “4-0″ “3-1″ “2-2″ “2-1-2″. Dari formasi ini nantinya dapat di kembangkangkan ke berbagai bentuk formasi sesuai dengan kebutuhan tim. 10. Pertahanan Dalam mengorganisir pertahanan dalam futsal tidak jauh berbeda dengan sepakbola. Pola pertahanan zona marking ataupun man to man marking juga di gunakan di dalam futsal. Perbedaannya hanyalah dari segi teknik individu dan kemampuan pemain dalam bertahan serta lapangan yang kecil sehingga jarak untuk melakukan pertahanan juga harus semakin pendek. I. Gelanggang Lapangan Futsal Gedung Olaharaga pada umumnya di sebut dengan Gelanggang yang merupakan sebuah wadah atau tempat yang di khususkan untuk mewadahi sebuah kegiatan olahraga, biasanya istilah gelanggang di pakai untuk sebuah tempat untuk cabang olahraga contohnya Gelanggang Renang dan Gelanggang Futsal. Gelanggang dapat juga di artikan sebagai tempat berkumpulnya sebuah kegiatan seperti Gelanggang Remaja. Istilah gelanggang ini memiliki kesan luas, dan sering terjadinya suatu kegiatan. Gelanggang harus memiliki lebih dari sekedar penyediaan wadah saja, karena jika tidak memiliki fungsi tambahan lain yang dapat mendukung maka tidak bisa disebut gelanggang. Dalam penggunaannya, gelanggang seharusnya memiliki fasilitas atau penyediaan untuk memenuhi kegiatan lain yang mendukung atau berhubungan dengan fungsi utama bangunan, maka dari itu di namakan sebuah gelanggang. Gelanggeng lebih bersifat jamak atau menunjukan arti lebih dari satu, pengertian ini bersifat sebuah tempat yang menyediakan lebih dari satu kegiatan atau fungsi yang mengacu pada kegiatan utama. Gelanggang bersifat spesifik dan khusus, yaitu tidak menampung kegiatan di luar dari batasannya. Olehnya itu, gelanggang Futsal merupakan suatu tempat khusus yang mewadahi kegiatan olahraga futsal, memiliki fasilitas yang mendukung kegiatan olahraga futsal. Studi Kasus Maracanazinho Gymnasium, merupakan gelanggang olahraga tertua yang terletak di Rio de Janeiro,Brazil. Di bangun pada tahun 1954 dengan kapasitas terakhir di gunakan untuk menyelenggaran piala dunia futsal 2008. Pada tahun 2007 gedung olahraga ini di renovasi, bergantung pada AC sentral dan menambahkan sisi papan skor empat sound system baru, kubah yang memungkinkan pencahayaan alami siang hari, tempat duduk yang nyaman, dan beradaptasi dengan semua persyaratan internasional. Setelah renovasi awalnya berkapasitas sekitar orang, berkurang menjadi penonton. Tetapi penonton sekarang memiliki lebih banyak kenyamanan. Penyesuaian yang mengurangi kapasitas akan meningkatkan bidang visi dan memberikan kenyamanan yang lebih besar kepada pengunjung. C. Sejarah Futsal Futsal di ciptakan di Montevideo, Uruguay pada tahun 1930, oleh Juan Carlos Ceriani. Keunikan futsal mendapat perhatian di seluruh Amerika Selatan, terutamanya di Brasil. Keterampilan yang di kembangkan dalam permainan ini dapat di lihat dalam gaya terkenal dunia yang di perlihatkan pemain-pemain Brasil di luar ruangan, pada lapangan berukuran biasa. Pele, bintang terkenal Brasil, contohnya, mengembangkan bakatnya di futsal. Sementara Brasil terus menjadi pusat futsal dunia, permainan ini sekarang di mainkan di bawah perlindungan FIFA di seluruh dunia, dari Eropa hingga Amerika Tengah dan Amerika Utara serta Afrika, Asia, dan Oseania. Pertandingan internasional pertama diadakan pada tahun 1965, Paraguay menjuarai Piala Amerika Selatan pertama. Enam perebutan Piala Amerika Selatan berikutnya di selenggarakan hingga tahun 1979, dan semua gelaran juara di sapu habis Brasil. Brasil meneruskan dominasinya dengan meraih Piala Pan Amerika pertama tahun 1980 dan memenangkannya lagi pada perebutan berikutnya tahun pada 1984. Kejuaraan Dunia Futsal pertama diadakan atas bantuan FIFUSA sebelum anggota-anggotanya bergabung dengan FIFA pada tahun 1989 di Sao Paulo, Brasil, tahun 1982, berakhir dengan Brasil di posisi pertama. Brasil mengulangi kemenangannya di Kejuaraan Dunia kedua tahun 1985 di Spanyol, tetapi menderita kekalahan dari Paraguay dalam Kejuaraan Dunia ketiga tahun 1988 di Australia. Setelah beberapa tahun eksis, futsal semakin terorganisir, dan FIFA pun tertarik karena bagaimanapun juga futsal turut memajukan industri sepakbola internasional. Pada tahun 1989 FIFA secara resmi memasukkan futsal sebagai salah satu bagian dari sepakbola, dan FIFA juga mengambil alih penyelenggaraan kejuaraan dunia futsal. Piala dunia futsal edisi FIFA yang pertama di gelar di Belanda pada 1989 dan yang kedua digelar di Hong Kong di tahun 1992, dengan Brazil sebagai juara di kedua edisi ini. Dengan adanya beberapa pertimbangan, akhirnya FIFA mengubah jadwal piala dunia Futsal ini menjadi empat tahun sekali. 1. Sejarah Perkembangan Futsal Dunia Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya – Di belantara sepakbola mancanegara, aksi gocek bola di dalam ruangan sebenarnya bukan barang baru. Para futsaller Amerika Latin percaya, kisahnya berawal dari Montevideo, ibukota Uruguay, tahun 1930, saat Juan Carlos Ceriani menyelenggarakan pesta menyepak kulit bundar 5 lawan 5. Kejuaraan yang di ikuti para pemain muda itu di adakan di arena mirip lapangan basket. Namun literatur FIFA menyebutkan, sebelum populer di negara-negara Amerika Selatan, permainan ini sudah kerap di mainkan di Amerika Utara, tepatnya Kanada, sejak 1854. Baru kemudian di kembangkan oleh Juan Carlos Ceriani, sekaligus membuka mata dunia pada tahun 1930-an. Kejuaraan resmi antarnegara pertama baru di selengarakan tahun 1965, untuk memperebutkan South American Cup, yang di laksanakan dan di juarai oleh Paraguay. Selanjutnya, di bawah naungan Federation of Internationale De Futbol Sala FIFUSA, Piala Dunia Futsal pun di gelar. Negara pertama yang mendapat kehormatan sebagai tuan rumah sekaligus kampiunnya adalah Brasil pada 1982. Setelah FIFUSA melebur ke FIFA pada 1989, penyelenggaraan Piala Dunia Futsal di modernisasi, agar lebih berbau dolar dan tentu saja, di minati sponsor. Sejak detik itu, di mulai pula usaha memasyarakatkan futsal ke seluruh jagad raya. Negara-negara yang sebelumnya tak memiliki tradisi sepakbola stadion tertutup, kini mulai membuka peluang berkembangnya sport hemat lahan ini. Kalau di teliti lebih jauh, olahraga di lahan sintetis ini sebenarnya “makanan” orang Asia. Teorinya, dengan arena pertandingan hanya setengah lapangan bola biasa, serta durasi jauh lebih pendek 2 x 20 menit, organisasi tim dan kecepatan bergerak sangat di utamakan. Faktor yang oleh sebagian besar pengamat sepakbola, di anggap sebagai kelebihan pemain Asia.. Federasi Sepakbola Asia juga punya alasan lain untuk optimistis. Yakni keyakinan bahwa di lapangan futsal, ukuran tubuh tak banyak berpengaruh. Alasannya, beda dengan sepakbola, sepakbola indoor melarang kontak badan langsung. Dengan kependekannya, pemain Asia justru lebih bisa berkelit di saat-saat sulit. 2. Sejarah Perkembangan Futsal Dalam Negeri Gambar Lapangan Futsal beserta Ukurannya – Saat ini wabah futsal melanda Indonesia, tak sedikit pihak yang menyambut gembira. Hal ini tidak hanya hanya membuka cakrawala dan wacana baru buat atlet, tapi juga tontonan alternatif buat masyarakat. Futsal bisa jadi pemecahan masalah langka dan mahalnya lahan untuk bersepakbola ria, seperti di suarakan banyak pencinta olahraga. Mending membuat stadion baru, lapangan yang ada saja kerap di sulap jadi tempat niaga. Kalau pun di temukan lokasi yang pas, harga lahannya belum tentu cocok dengan kocek pemerintah maupun para pembina olahraga. Menurut PSSI meski terlambat, induk organisasi sepakbola nasional ini cukup tanggap menyikapi wabah futsal. PSSI mengakui, sepakbola dalam ruangan merupakan tempaan yang baik buat para pemain yunior. Selama ini yang menangani futsal yaitu PSSI, PSSI membentuk badan khusus yang menangani futsal yaitu BFN Badan Futsal Nasional sangat serius mengembangkan futsal. Bahkan telah menyelenggarakan Kejuaraan Futsal Asia 2002 di Jakarta. Kemajuan olahraga Futsal kian pesat di tingkat nasional dan sudah adanya kompetisi yang mewadahi yaitu Indonesian Futsal League. Sumber rujukan Demikian pembahasan tentang gambar lapangan futsal beserta ukurannyasemoga bermanfaat. Teman-teman semua, pada kesempatan ini kita masih membahas tentang Gambar Lapangan dan ukurannnya, yakni gambar dan ukuran lapangan bulu tangkis. Bulu Tangkis merupakan olahraga yang cukup populer di Negara kita, Indonesia, mungkin karena olahraga ini, sangat mudah di mainkan dan fasilitasnya juga tidak sulit untuk di jangkau oleh seluruh lapisan masyarakat. Catatan buat pembacaPada setiap tulisan dalam semua tulisan yang berawalan “di” sengaja dipisahkan dengan kata dasarnya satu spasi, hal ini sebagai penciri dari website ini. Selain lapangan bulu tangkis, dalam teman teman juga dapat memperoleh informasi tentang lapangan olahraga beserta ukurannya seperti Bola Voli, Bola Kasti dan Bola Basket. Nah, sebelum kita membahas Gambar Lapangan Bulu Tangkis dan Ukurannya, kita bahas dulu alat-alat yang dibuthkan dalam olahraga badminton ini. Daftar Isi 1A. Gambar Lapangan Bulu tangkisB. Alat-alat Perlengkapan dan Lapangan Bulu Tangkis1. Perlengkapan Teknik2. Net Lapangan Badminton3. Ukuran Shuttlecock 4. Raket Badminton5. Sepatu dan Pakaian Gambar Lapangan Bulu TangkisC. Sejarah Olahraga Bulu tangkis di Indonesia D. Perkembangan Olahraga Bulu tangkis di Indonesia E. Permainan Olahraga Bulu Tangkis di Indonesia A. Gambar Lapangan Bulu tangkis Berikut ini kami berikan gambar lapangan bulu tangkis dan ukurannya sesuai dengan standar badminton berbentuk persegi panjang yang yang dibagi menjadi dua bidang permainan oleh bentangan net. Net ini akan memisahkan ruang pemain yang saling berhadapan. Di dalam setiap bidang permainan terdapat beberapa garis yaitu garis servis depan, garis servis tengah,garis servis belakang untuk permainan ganda, dan garis servis samping untuk permainan tunggal sisi kiri dan kanan. Secara Internasional Federasi Badminton Internasional IBF, International Badminton Federation, atau yang sekarang di kenal dengan BWF telah menetapkan Ukuran Lapangan Bulu Tangkis seperti pada gambar di bawah. Gambar Lapangan Bulu Tangkis dan Ukurannya pada pertandingan partai tunggal, panjang area permainannya menggunakan garis lapangan belakang bagian luar dan lebar area permainannya menggunakan garis lapangan samping bagian dalam. Panjang bidang permainan 13,40 meter. Lebar bidang permainan 5,18 meter. Panjang bidang penerima servis 4,72 meter. Lebar bidang penerima servis 2,59 meter. Selanjutnya, untuk ukuran lapangan bulu tangkis pertandingan ganda, panjang area permainannya menggunakan garis lapangan belakang bagian luar, sementara lebar area permainannya menggunakan garis lapangan samping bagian luar. Panjang bidang permainan 13,40 meter. Lebar bidang permainan 6,10 meter. Panjang bidang penerima servis 3,96 meter. Lebar bidang penerima servis 3,05 meter. B. Alat-alat Perlengkapan dan Lapangan Bulu Tangkis Berdasarkan Peraturan Permainan PBSI tahun 1984 – 1988, alat-alat perlengkapan dan lapangan terdiri dari 1. Perlengkapan Teknik Untuk pencatatan waktu di perlukan sedikitnya 2 buah stopwatch, satu untuk pencatat waktu dan satu lagi untuk time out. Alat untuk mengukur waktu Kertas score Scoring Book untuk mencatat atau merekam pertandingan. Perlengkapan di gunakan oleh wasit yang memimpin jalannya pertandingan. 2. Net Lapangan Badminton Tidak ada perbedaan ukuran net bulu tangkis untuk partai tunggal atau ganda, begitupun untuk putra atau putri. Tinggi tiang net 1,55 meter. Tinggi net 1,524 meter. Panjang net 6,10 meter. Lebar net 0,75 meter. Puncak net paling atas di beri batasan putih selebar 7,5 cm Tiang net Posts harus setinggi 1,55 meter terhitung dari permukaan lapangan dan harus tetap vertikal sewaktu net di tarik tegang. Tiang net harus tetap vertikal di atas garis samping untuk ganda terlepas apakah tunggal, atau ganda yang di mainkan. Net harus terbuat dari tali halus berwarna gelap memiliki ketebalan yang sama dengan jaring tidak kurang dari 15 mm dan tidak lebih dari 20 mm. Lebar net harus 760 mm dan panjang 6,10 meter. Puncak top net harus di beri batasan pita putih selebar 75 mm secara rangkap di atas tali atau kabel yang berada di dalam pita tersebut. Pita harus tergantung pada tali atau kabel tersebut. Tali/kabel tersebut di atas harus di rentangkan secara kokoh sama tinggi dengan puncak tiang. Puncak net dari permukaan lapangan harus 1,524 meter di tengah lapangan dan 1,55 meter di atas garis samping untuk ganda. Tidak boleh ada jarak antara ujung net dan tiang. Bila di perlukan harus di ikat ujungnya selebar net. 3. Ukuran Shuttlecock Gambar dan Ukuran Lapangan Bulu tangkis. Shuttle/kok dapat di buat dari bahan alamiah atau bahan sintetis. Dari bahan apapun juga kok di buat, karakteristik terbang secara umum harus mirip dengan kok yang di buat dari bulu angsa cork base yang di tutup selapis kulit tipis. Adapun ciri-cirinya adalah, Shuttle harus mempunyai 16 helai bulu yang tertancap pada gabus. Bulu harus terukur dari ujungnya ke puncak gabus dan setiap helai shuttle harus sama panjangnya. Panjangnya boleh antara 62 mm – 70 mm. Ujung-ujung bulu harus membentuk sebuah lingkaran dengan diameter antara 58 mm – 68 mm. Bulu-bulu tersebut harus di ikat secara kokoh dengan benang atau bahan lain yang sesuai. Diameter gabus harus antara 25 mm – 28 mm dan dibulatkan pada bagian bawahnya. Berat shuttle harus antara 4,74 gram – 5,50 gram. Shuttle bukan bulu, melainkan merupakan tiruan atau bulu imitasi dari bahan sintetis menggantikan bulu alamiah. Gabus yang di pakai seperti di jelaskan pada peraturan keenam. Ukuran dan berat harus seperti pada peraturan ketiga, keempat, dan ketujuh. Bagaimanapun juga disebutkan oleh perbedaan massa, jenis, dan sifat-sifat dari bahan sintetis di bandingkan dengan bulu, variasi sampai dengan 100% dapat diterima. Sehubungan dengan tidak adanya variasi pada desain secara umum, kecepatan dan terbang dari shuttle, modifikasi pada spesifikasi seperti tersebut di atas di perkenankan dengan persetujuan Persatuan Bulu tangkis yang bersangkutan untuk hal-hal seperti di tempat-tempat, di mana kondisi atmosfir di karenakan oleh ketinggian atau iklim membuat shuttle standard menjadi tidak cocok dan jika terjadi keadaan memaksa di mana situasi mengharuskan demi kepentingan permainan bulu tangkis itu sendiri. Uji Kecepatan Shuttlecock Gambar dan Ukuran Lapangan Bulu tangkis. Untuk menguji shuttle, pergunakan pukulan bawah tangan secara penuh full underhand stroke, yang menyentuh shuttle pada saat berada di atas garis belakang back boundary line. Shuttle harus di pukul secara melengkung ke atas dengan arah paralel terhadap garis samping sideline. Shuttle yang mempunyai kecepatan yang benar akan mendarat tidak kurang dari 530 mm dan tidak lebih dari 990 mm terhitung dari garis belakang back boundary line lainnya tertera pada gambar di bawah ini. 4. Raket Badminton Raket pada masa lalu, sampai tahun 1970-an, masih di kenal raket yang baik gagang maupun kepala daunnya terbuat dari kayu, sekarang umumnya di buat dari bahan grafit, meskipun masih ada yang di buat dari bahan aluminium atau besi ringan. Sumber Bentuknya cuma beraneka macam, tetapi yang nge-trend sampai dengan tahun 2002 adalah yang umumnya di pakai pemain pelatnas. Semakin mahal harganya maka semakin enteng dan kuat raket itu. Raket ini memiliki jaring yang di buat dari senar string, berupa tali plastik sintetis. Senar yang baik adalah senar yang bisa di pasang sekencang-kencangnya tetapi tidak mudah putus, agar raket dapat memantulkan kok yang di pukul dengan kencang atau cepat. Bagian raket yang utama di sebut sebagai pegangan/gagang handle, area yang di senari stringed area, kepala head, batang shaft, leher throat, dan kerangka frame. Pegangan/gagang adalah bagian raket yang di pegang pemain. Area yang di senari adalah bagian raket di mana dengannya pemain memukul shuttle. Kepala membatasi area yang di senari. Batang menghubungkan pegangan/gagang dengan kepala tergantung peraturan keenam. Leher bila ada menghubungkan batang dengan kepala. Kerangka adalah nama yang di berikan untuk kepala, leher, batang, dan pegangan/gagang secara keseluruhan. Kerangka raket panjang kesleuruhannya tidak boleh melebihi 680 mm dan lebar keseluruhan tidak boleh melebihi 230 mm. Area yang di senari harus datar dan berpola senar yang saling bersilangan secara terjalin atau terikat di tempat persilangan. Pola penyinaran harus beragam dan terutama di tengah tidak boleh kurang kepadatannya daripada area lainnya. Panjang keseluruhan area yang di sinari tidak boleh melebihi 280 mm dan lebar keseluruhan tidak boleh melebihi 220 mm. Walaupun begitu, senar boleh melewati area yang semestinya menjadi leher dengan syarat lebar dari penambahan area yang di sinari tidak melebihi 35 mm dari panjang keseluruhan 5. Sepatu dan Pakaian Gambar Lapangan Bulu Tangkis Seperti atlit lain pada umumnya, setiap pemain bulu tangkis memiliki perlengkapan utama dan tambahan ketika tampil di sebuah permainan atau pertandingan. Baju, celana, sepatu tergolong asesori utama, sedang ikat tangan, ikat kepala, pengaman lutut bisa di sebut tambahan. Sepatu bulu tangkis haruslah enteng, namun menggigit bila di pakai di lapangan agar pemain dapat bergerak, balk maju maupun mundur tanpa terpeleset. Karet sol yang menggigit di butuhkan karena frekuensi gerakan maju dan mundur di bulu tangkis berlangsung tinggi, dalam tempo cepat. Sementara, sepatu bulu tangkis umumnya berwarna putih dengan garis-garis yang warnanya bervariasi. Kaus kaki tidak wajib namun sebaiknya memiliki daya serap keringat yang tinggi dan agak tebal supaya empuk dan mengurangi kemungkinan terjadinya iritasi kulit akibat pergesekan kulit dengan sepatu. Celana pendek atau kaus bulu tangkis sebenarnya bebas, tetapi di tingkat internasional banyak di pakai jenis kaus yang sejuk dan mampu menyerap keringat dengan cepat. Sehingga, terkadang pemain menggunakan kaus tangan, pengikat kepala, atau penjaga lutut, balk untuk keperluan esensial maupun sekedar untuk menambah ramai penampilan. C. Sejarah Olahraga Bulu tangkis di Indonesia Menyebrang Lautan Atlantik badminton hinggap di British Columbia tahun 1914 dan tahun 1920-an menyebar ke berbagai kota Kanada. Tahun 1921 Kanada mengadakan kejuaraan pertamanya. Badminton juga menyebar ke Amerika Serikat, dengan New York sebagai kota persinggahan pertama. Hollywood juga di singgahi, dan sempat di buat film Good Badminton untuk mengembangkannya. Namun baru 1905 Badminton menarik banyak perhatian masyarakat. Tahun itu terselenggara Seri Dunia yang mempertemukan Jack Purcell dari Kanada dan Jess Willard dari AS. Sekitar 3000 penonton memadati gedung di Seattle ini, dengan Purcell menang 15-7, 15-6, 15-9 dalam pertandingan the best of five match. Kejuaraan pertama diselenggarakan tahun berikutnya. Perkembangan badminton yang cepat menjadi olahraga dunia itu menuntut dibentuknya sebuah badan internasional. Pada bulan Juli 1934 di bentuk International Badminton Federation IBF atau Federasi Bulu tangkis Internasional dengan Inggris Raya Inggris, Irlandia, Wales, dan Skotlandia, Denmark, Kanada, Selandia Baru, dan Prancis sebagai negara pendiri. Ke timur, perkembangan di India ternyata lebih lambat di banding di Malaya kini Malaysia. Negara jajahan Inggris ini membentuk Badminton Association of Malaya BAM atau Persatuan Badminton Malaya tahun 1934. Tahun 1930-an permainan bulu tangkis semakin terkenal dengan kepulangan pelajar-pelajar yang menuntut ilmu di Inggris. Tahun 1937 mereka sudah mengadakan Kejuaraan Terbuka Malaya dan tahun itu juga mereka bergabung dengan IBF. Ketika kejuaraan beregu Piala Thomas pertama kali di selenggarakan tahun 1948 Malayalah yang pertama merebutnya. Pemain Malaya yang pertama menjadi juara di All England adalah Wong Peng Soon pada tahun 1950. Perkembangan bulu tangkis di Malaysia ternyata berimbas pada munculnya olahraga tersebut di Indonesia. Perjalanan olahraga ini cukup simpang-siur. Ada yang mengatakan bahwa Indonesia mencontoh permainan tersebut dari Malaysia, dan ada pula yang menyebut bahwa orang Malaysia yang datang ke Indonesia mengajak masyarakat bermain bulu tangkis bersama mereka sampai pada akhirnya olahraga ini menjadi terkenal di Indonesia. D. Perkembangan Olahraga Bulu tangkis di Indonesia Olahraga bulu tangkis semakin populer di Indonesia. Gerakan olahraga bulu tangkis merupakan salah satu kegiatan di kalangan masyarakat Indonesia yang ikut menunjang terbentuknya manusia Indonesia, yang tidak saja sehat jasmaniah dan rohaniah serta gemar olahraga semata-mata, melainkan juga dengan satu cita-cita yaitu mengharumkan nama, harkat, dan derajat negara Indonesia. Dari dua negara jajahan Inggris Malaysia dan Singapura inilah diperkirakan olahraga badminton masuk ke Indonesia sekitar tahun 1930. Perkembangan olahraga bulu tangkis di Indonesia mulai merebak ke beberapa daerah, seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur sekitar tahun 1930. Pada tahun 1933 di Jakarta sudah ada perkumpulan badminton bernama “Bataviase Badminton Bond” BBB. Selanjutnya berdiri pula satu perkumpulan lagi yang bernama “Bataviase Badminton League”. Kedua perkumpulan ini akhirnya bersatu menjadi “Bataviase Badminton Unie”. Pada tahun 1942, di usulkan untuk mengganti istilah badminton. Tri Tjondrokoesoemo yang waktu itu menjabat sebagai Ketua ISI Ikatan Sport Indonesia mengusulkan nama badminton. Usul itu mendapat tanggapan positif dan di terima baik oleh kalangan pencinta bulu tangkis dan menyebar luas di seluruh pulau Jawa dan beberapa daerah lainnya di Nusantara. Satu tahun kemudian di Jakarta di bentuk suatu gerakan olahraga dengan nama GELORA Gerakan Latihan Olahraga Rakyat sebagai induk bulu tangkis yang di pimpin oleh Otto Iskandar Dinata. Pada tanggal 4 – 6 Mei 1951 para tokoh bulu tangkis menyelenggarakan kongres di Bandung. Taufik Hidayat, pemain andalan Indonesia pada tunggal putra Mereka sepakat untuk membentuk badan bulu tangkis nasional. Maka pada tanggal 5 Mei 1951 di bentuklah organisasi bulu tangkis nasional dengan nama PBSI Persatuan Bulu tangkis Seluruh Indonesia. Sebagai Ketua PBSI pertama adalah Rochdi Partaatmadja. Pada tahun 1953 PBSI secara resmi menjadi calon untuk menjadi anggota IBF. Ini merupakan langkah awal masuk ke dunia internasional merealisasi ambisi untuk memboyong piala Thomas yang merupakan kejuaraan dunia beregu putra. E. Permainan Olahraga Bulu Tangkis di Indonesia Pada permainan bulu tangkis tiap pemain atau pasangan mengambil posisi berseberangan pada kedua sisi net di lapangan bulu tangkis. Permainan di mulai dengan salah satu pemain melakukan servis. Tujuan permainan adalah untuk memukul sebuah kok menggunakan raket, melewati net ke wilayah lawan, sampai lawan tidak dapat mengembalikannya kembali. Area permainan berbeda untuk partai tunggal dan ganda, seperti yang di perlihatkan pada gambar. Bila kok jatuh di luar area tersebut maka kok di katakan “keluar”. Setiap kali pemain/pasangan tidak dapat mengembalikan kok karena menyangkut di net atau keluar lapangan maka lawannya akan memperoleh poin. Permainan berakhir bila salah satu pemain/pasangan telah meraih sejumlah poin tertentu. Sumber Rujukan Demikian pembahasan tentang ukuran lapangan bulu tangkis dan ukurannya secara ada manfaat

lapangan olahraga dan ukurannya